Pangkalan Bun (Antara Kalteng) – Bupati Kotawaringin Barat meresmikan Puskesmas Semanggang Pangkalan Bun berubah menjadi Rumah Sakit Rakyat atau Rumah Sakit Tipe D Pratama.
Peningkatan status puskesmas menjadi Rumah Sakit Rakyat yang pertama di Kalimantan Tengah ini bertujuan untuk memeratakan dan meningkatkan kualitas kesehatan masyarakat yang berada di kecamatan dan jauh dari Rumah Sakit Umum Daerah sehingga menyulitkan mereka untuk mendapatkan pengobatan dan pelayanan kesehatan yang layak.
“Saya meminta kepada Dinkes Kotawringin Barat agar menargetkan dalam tiga tahun ini, Rumah Sakit Rakyat segera dilengkapi dengan fasilitas yang dibutuhkan, guna memberikan pelayanan yang maksimal serta pengobatan kepada masyarakat sehingga masyarakat yang berobat di Rumah Sakit Rakyat tersebut dan tidak perlu lagi mendapat rujukan ke Rumah Sakit Umum Daerah Sultan Imanuddin terkecuali memang diperlukan penanganan yang khusus dan peralatan yang dimiliki Rumah Sakit Rakyat ini belum ada,†ujar Bupati Kotawaringin Barat, Ujang Iskandar.
Ia juga meminta kepada semua pihak, seperti perusahaan swasta yang berada di sekitar Rumah Sakit Rakyat ini untuk ikut berperan serta membantu dalam proses pengembangan Rumah Sakit Rakyat ini sehingga mampu memenuhi kebutuhan kesehatan di Kecamatan Pangkalan Banteng ini.
Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Kalimantan Tengah mengatakan, untuk menjadi tolak ukur kabupaten-kabupaten lainnya yang ada di Kalimantan Tengah mengingat peningkatan status puskesmas menjadi rumah sakit rakyat kali ini merupakan yang pertama dan satu-satunya di Kalimantan Tengah.
Ia juga berharap kepada Bupati Kotawaring Barat agar terus meperjuangkan rumah sakit rakyat yang telah diresmikannya dengan menaikkjn kelas Rumah Sakit Semanggang dari Tipe D Pratama menjadi Tipe C jika kelak sudah memungkinkan baik dari segi fasilitas maupun kualitas pelayanannya.
Peresmian Rumah Sakit Rakyat di Kabupaten Kotawaringin Barat ini seluruhnya tiga Rumah Sakit Rakyat, yakni di Kecamatan Pangkalan Banteng diresmikan pada 27 April 2015, Kecamatan Kotawaringin Lama 28 April 2015, dan Kecamatan Kumai 30 April 2015.
Berita Terkait
Benarkah stres bisa sebabkan sakit punggung?
Jumat, 19 April 2024 12:13 Wib
RSUD Doris Sylvanus bantah dugaan malapraktik, orangtua bayi ungkapkan kekecewaan
Rabu, 20 Maret 2024 17:30 Wib
Curi BBM, seorang remaja diamankan warga Palangka Raya
Senin, 18 Maret 2024 13:03 Wib
Pemkab Kotim dukung RSUD Murjani jadi Rumah Sakit Pendidikan
Sabtu, 9 Maret 2024 21:49 Wib
Sering buang air besar setelah minum kopi, ini alasannya
Minggu, 3 Maret 2024 14:59 Wib
Kelelahan, seorang petugas KPPS di Kotim sempat dilarikan ke rumah sakit
Selasa, 20 Februari 2024 17:38 Wib
Menhan Prabowo : RSPPN rumah sakit militer terbesar di Indonesia
Senin, 19 Februari 2024 14:15 Wib
Hoaks! Beredar foto caleg gagal berakhir di Rumah Sakit Jiwa
Minggu, 18 Februari 2024 8:40 Wib