Sampit (Antara Kalteng) - Pembenahan Taman Kota Sampit yang menjadi kebanggaan masyarakat Kabupaten Kotawaringin Timur, Kalimantan Tengah, dijanjikan selesai dan diresmikan saat peringatan hari ulang tahun kabupaten.
"Insya Allah mudah-mudahan tidak ada kendala, Taman Kota sudah selesai dan bisa kita resmikan penggunaannya kembali saat HUT Kotim (7 Januari 2015) nanti. Saat ini pengerjaannya terus kami pantau," kata Bupati Kotim, H Supian Hadi di Sampit, Selasa.
Taman Kota merupakan ruang terbuka hijau yang menjadi tempat favorit masyarakat untuk bersantai dan berolahraga. Selama ini di sekeliling kawasan tersebut juga dipenuhi pedagang kaki lima yang menjajakan berbagai jenis kebutuhan, termasuk beragam jenis kuliner.
Beberapa bulan lalu kawasan itu tata ulang secara total. Tugu atau menara dan panggung yang berada di tengah taman, dirobohkan karena pemerintah daerah melakukan penataan ulang secara keseluruhan.
Saat ini pekerjaan masih berlangsung. Meski dipagar seng karena belum rampung, namun dari luar sudah terlihat beberapa bangunan baru yang dibangun, seperti tugu berbentuk kubah, panggung utama di sisi taman, musala serta sarana pelengkap lainnya.
Jika semua bangunan selesai, hampir dapat dipastikan Taman Kota akan jauh terlihat lebih bagus dan megah dibanding sebelumnya. Para pedagang kaki lima yang ada di sekeliling taman, nantinya akan ditampung di Pasar Mentaya yang saat ini juga sedang tahap pembangunan di seberang jalan lokasi Taman Kota.
"Kami ingin menyediakan taman yang refresentatif, nyaman dan bisa menjadi ikon kebanggaan masyarakat Kotim. Pedagang juga akan ditampung di bangunan yang bagus sehingga nyaman untuk transaksi. Kami mohon doanya supaya semua berjalan lancar," harap Supian.
Selama ini Taman Kota menjadi tempat berbagai kegiatan keramaian. Namun karena pembenahannya belum selesai, kegiatan pun biasanya dilihkan ke jalan di seputaran Taman Kota. Seperti festival bedug kontemporer untuk memeriahkan malam Idul Fitri lalu, akhirnya digelar di jalan seputar Taman Kota.
Pemerintah Kabupaten Kotim memang sedang melakukan pembangunan besar-besaran untuk menata wajah Kota Sampit. Selain menata Taman Kota dan membangun Pasar Mentaya, pemerintah daerah juga membangun beberapa bundaran baru, menata semua bundaran lama, membangun pintu gerbang, membangun ikon Kota Sampit berupa patung jelawat dan sarana pendukungnya, serta pembangunan fisik lainnya.
Uniknya, Supian Hadi turut terlibat langsung dalam mendesain bundaran, ikon kota dan bangunan lainnya yang sedang dibangun. Supian mengaku tidak kesulitan karena cukup memahami masalah gambar bangunan berbekal sedikit ilmu yang didapatnya saat sekolah di Sekolah Teknik Mesin beberapa tahun silam.
(T.KR-NJI/B/M009/M009)
Berita Terkait
Wabup Kotim kecam tindakan asusila terhadap dua anak kandung
Jumat, 19 April 2024 21:14 Wib
DPRD minta Pemkab Kotim dampingi korban asusila di bawah umur
Jumat, 19 April 2024 19:29 Wib
Perbaikan jalan Tanjung Jariangau-Bawan-Kuala Kuayan tetap berlanjut
Jumat, 19 April 2024 16:03 Wib
Disbudpar Kotim siap suguhkan kemeriahan di Festival Budaya Habaring Hurung
Jumat, 19 April 2024 15:49 Wib
Penumpang bus arus balik Lebaran di Sampit naik tipis
Jumat, 19 April 2024 7:14 Wib
Pemkab Kotim optimalkan normalisasi sungai atasi banjir di Sampit
Jumat, 19 April 2024 6:31 Wib
BKSDA Sampit pantau orang utan menyasar ke kawasan bandara
Jumat, 19 April 2024 5:42 Wib
KPU Kotim tetapkan minimal dukungan calon perseorangan Pilkada 25.807 orang
Jumat, 19 April 2024 5:37 Wib